Manokwari – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari dalam membentuk karakter Mahasiswa Baru lakukan kegiatan Masa Bimbingan Dasar Mahasiswa (MABIDAMA) bagi mahasiswa baru yang berlangsung dari 9 hingga 13 September 2024.
Kegiatan ini diikuti oleh 157 mahasiswa dari tiga program studi, termasuk 30 mahasiswa penerima beasiswa dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), menjadikan tahun ini istimewa.
Mahasiswa yang berpartisipasi berasal dari berbagai daerah, termasuk Pulau Sulawesi, Sumatra, Kalimantan, Jawa, Nusa Tenggara Timur (NTT), Aceh, hingga Papua. Ketua panitia, Triman Tapi, menyampaikan bahwa Mabidama akan diisi dengan berbagai materi dari narasumber baik dari Polbangtan Manokwari maupun dari institusi eksternal, seperti Badan Narkotika Nasional (BNN), BPJS, dokter spesialis, Bank Negara Indonesia (BNI), dan Bank Indonesia.
“Selama masa Mabidama ini, kami berharap para mahasiswa mendapatkan ilmu pengetahuan yang dapat memotivasi mereka untuk memahami dan menyesuaikan diri dengan lingkungan kampus, sehingga dapat menunjang studi mereka,” ungkap Triman.
Mewakili Direktur Polbangtan Manokwari, Benang Purwanto, Wakil Direktur I menyampaikan bahwa kegiatan Mabidama bertujuan untuk membentuk karakter tangguh yang siap menghadapi tantangan, mengingat mahasiswa saat ini adalah generasi milenial.
“Anda termasuk dalam generasi yang akan menjadi agen perubahan menuju Indonesia emas pada tahun 2045,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa pembentukan karakter tangguh sangat penting bagi mahasiswa, terutama dengan pola pendidikan yang berbeda sebelumnya.
“Mahasiswa akan tinggal di asrama yang memerlukan adaptasi dan harus mengikuti tata tertib yang berlaku,” katanya.
“Disiplin diri harus mulai diterapkan, semua agenda akan terjadwal, ini penting agar kita terbiasa,” lanjutnya.
Kegiatan Mabidama ini akan berlangsung selama beberapa hari ke depan, sehingga ia berpesan kepada para mahasiswa untuk menjaga kesehatan selama proses tersebut.
Pembentukan karakter, menurutnya, menjadi hal yang krusial. Ia menekankan bahwa mahasiswa muda harus memiliki jiwa tangguh.
“Manfaatkan masa muda untuk berjuang, Anda sebagai generasi milenial harus mampu bersaing dan memiliki kompetensi. Di Polbangtan Manokwari, Anda akan dididik dari sisi teori maupun praktik,” terangnya.
Ia berharap agar mahasiswa memiliki keterampilan yang akan menjadi bekal setelah lulus, sehingga mereka siap menghadapi dunia kerja dan tantangan di masa depan.