Back
HomeBeritaHasilkan Insan Pertanian Penopang Pertanian Masa Depan, Polbangtan Kementan Lakukan Yudisium Kelulusan Mahasiswa

Hasilkan Insan Pertanian Penopang Pertanian Masa Depan, Polbangtan Kementan Lakukan Yudisium Kelulusan Mahasiswa

Share:

Menghasilkan 2,5 juta petani milenial menjadi program prioritas Kementerian Pertanian hingga 2024 mendatang. Komitmen mewujudkan program tersebut Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari terus berusaha mencetak generasi muda penopang pertanian masa depan.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan petani milenial merupakan tumpuan pembangunan sektor pertanian. Karena mileniallah yang akan mampu menggagas ide besar dalam menciptakan peluang baru di masa yang akan datang.

“Oleh karena itu pentingnya melakukan regenerasi untuk meneruskan pertanian di Indonesia, sebab 70 persen lebih petani saat ini ialah petani Kolotnial,” ujar Syl

Menjawab tantangan tersebut, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi menjelaskan bahwa instansinya terus melakukan regenerasi petani.

“Kami gerakkan petani milenial untuk menjadi job seeker dan job creator yang siap memompa kreativitas dan produktivitas. Untuk memajukan sektor pertanian, saat ini dibutuhkan sekelompok anak muda yang memiliki loyalitas dan integritas tinggi,”Jelas Dedi

“Sudah saatnya pertanian dikelola oleh generasi milenial yang menggunakan kreativitas dan inovasinya sehingga pertanian ke depan menjadi pertanian modern,” katanya.

Sebagai UPT di bawah naungan BPPSDMP, Melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu berkontribusi mengatasi tantangan pertanian serta berpartisipasi dalam pembangunan pertanian berkelanjutan, Polbangtan Manokwari melakukan Yudisium kelulusan angkatan ke 5 tahun akademik 2022/2023.

Selain meluluskan mahasiswa reguler, Polbangtan Manokwari juga berhasil meluluskan ujung tombak pertanian yaitu para penyuluh yang telah menempu pendidikan Rekognisi Pembelajaran lampau (RPL) selama 4 semester.

Bertempat di Auditorium Polbangtan Manokwari, Sebanyak 192 mahasiswa mengikuti prosesi yudisium dengan diikuti secara hybrid melalui via zoom bagi mahasiswa RPL yang tinggal di luar pulau Papua.

Direktur Polbangtan Manokwari, Purwanta menyampaikan tahun ini merupakan rekor pertama meluluskan mahasiswa terbanyak yang terbagi atas 95 mahasiswa reguler dan 97 mahasiswa RPL.

Dalam arahannya, Purwanta berharap agar setiap lulusan mampu menjaga nama baik almamater. Ketika menjadi Alumni harus mampu menerapkan kompetensi untuk menjadi generasi yang berjiwa mandiri, berdaya saing dan berjiwa wirausaha.

“Sebagai sarjana terapan harus siap menghadapi tantangan kedepan, terutama perihal ketersediaan pangan yang ditunggangi dengan isu perubahan iklim, perang Ukraina dan Rusia, ditambah dampak dari pandemi covid-19 yang masih terasa,” kata Purwanta

“Isu strategis tersebut harus disadari bersama karena sebagai insan pertanian, kita harus mampu berkontribusi untuk terus menjaga ketersediaan pangan bagi penduduk indonesia,”tambahnya.

Purwanta juga memberikan pesan khusus bagi lulusan mahasiswa RPL, agar mengucapkan terima kasih kepada Menteri Pertanian dan Kepala BPPSDMP yang telah memperhatikan nasib masa depan bagi para penyuluh.

Lainnya

Open chat
Scan the code
Humas Polbangtan Manokwari
Hallo, ada yang bisa kami bantu?