Pendidikan Vokasi Pertanian merupakan unsur penting dalam upaya regenerasi petani di Indonesia. Kementerian pertanian memiliki Perguruan Tinggi Vokasi di bawah naungan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) yaitu Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan).
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menyampaikan bahwa melalui pendidikan vokasi dapat melahirkan petani milenial yang mampu memberikan inovasi.
“Karena bagaimanapun, masa depan pertanian ada di generasi milenial,” tegas Mentan SYL
Sementara Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi, menekankan bahwa petani di Indonesia saat ini didominasi oleh petani usia tua dan sangat perlu dilakukan upaya regenerasi. “Jika tidak dilakukan regenerasi, dalam 5 sampai 10 tahun lagi kita bisa kekurangan petani.”Ujar Dedi.
“Untuk mencapai pembangunan pertanian yang maju mandiri dan modern perlu dilakukan sebuah pencetakan SDM pertanian yang unggulan.” Tambah Dedi
Ia menyampaikan bahwa dengan penyelenggaraan pendidikan vokasi menjadi salah satu jalan untuk mendapatkan petani-petani muda dari kalangan milenial.
Untuk mendukung jalannya pendidikan vokasi yang optimal sehingga bisa melahirkan sdm yang mandiri, berdaya saing dan berjiwa wirausaha, Polbangtan Manokwari melakukan Asesmen Lapangan pemantauan tahap ke 3.
Kegitan tersebut dilaksanakan secara Online selama 2 hari diruang Agriculture Operation Room (AOR). Kegiatan asesmen lapangan tersebut dilakukan dengan berbagai tahap terhadap pencapaian Polbangtan Manokwari selama ini oleh Asesor Abdul Latief Tolleng, Prof. Dr. Ir. M.Sc dan Sahid Susanto, Prof. Dr. M.S
Kegiatan dimulai dari melakukan pengecekan data tentang kinerja Polbangtan Manokwari selama ini hingga wawancara dengan unsur pimpinan Polbangtan Manokwari, tenaga pendidikan, Mahasiswa beserta stakeholder dan Alumni Polbangtan Manokwari
Direktur Polbangtan Manokwari, Purwanta menyampaikan bahwa dalam rangka perbaikan dan peningkatan pengelolaan institusi Polbangtan Manokawari
Kami memohon arahan supaya dalam pengelolan Polbangtan Manokwari dapat berjalan semakin baik.
“Tentu hal tersebut merupakan output sebagai tujuan didirikannya polbangtan manokwari agar dapat terus menghasilkan lulusan yang qualifeid job seeker dan qualified job creator,” ucap Purwanta