Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya meningkatkan produktivitas pangan dalam rangka mengantisipasi krisis pangan salah satunya yaitu mendorong perguruan tinggi untuk memperbanyak melakukan riset penelitian.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo disela waktu perna menyampaikan riset dan teknologi merupakan hal sangat penting dan kontribusi yang kuat untuk menghadirkan pertanian maju mandiri dan modern.
“Hal ini akan mampu menghasilkan pangan berkualitas,” katanya
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan pihaknya berupaya mewujudkan dengan beberapa program strategis, salah satunya melalui pendidikan vokasi.
”Pendidikan vokasi pertanian selain ditujukan untuk mencetak generasi pertanian milenial yang berkualitas, juga memperkuat kualitas tenaga pendidik, melalui penelitian strategis yang difokuskan pada diversifikasi pangan,” ujar Dedi.
Polbangtan Manokwari merupakan pergurang tinggi vokasi dibawah kementan. Salah satu tridharma perguruan tinggi yang dilaksanakan Polbangtan Manokwari yaitu melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sebagai bentuk kegiatan untuk membentuk tenaga pendidikan yang memiliki kompetensi.
Polbangtan Manokwari lakukan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (MONEV) Penelitian yang dilakukan oleh dosen sejak maret hingga september.
Monev yang dilakukan oleh Tim Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (UPPM) merupakan salah satu rangkaian penelitian untuk memastikan kegiatan penelitian sudah dilaksanakan sesuai dengan usulan yang telah disetujui sebelumnya.
Ketua UPPM Oeng Anwaruddin menyampaikan bahwa kegiatan monev yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui sejauh mana perkembangan penelitian, mendorong agar penelitian dapat diselesaikan tepat waktu, mendorong penyelesaian pertanggung jawaban keuangan,mengetahui tingkat kepuasan stakeholder yang terlibat, mengidentifikasi kendala dan hambatan dilapangan serta memberikan solusi dan saran dalampenyelesaian penelitian.
Penelitian yang dilakukan terdiri dari dua penelitian strategis yang dibiayai oleh Pusat Pendidikan Pertanian serta empat Penelitian yang dibiayai oleh internal Polbangtan Manokwari.
Oeng mengatakan bahwa Perkembangan penelitian bervariasi. “dengan adanya monev kami mendorong agar penelitian dapat segera diselesaikan hingga pada akhir oktober dapat melakukan seminar hasil” ungkapnya