Manokwari – 14 November 2019 – Menindaklanjuti Workshop Audit Mutu Internal Pendidikan Tinggi di Bogor, pada 7 hingga 9 Oktober 2019 dimana salah satu outputnya yakni melakukan Audit Silang dalam lingkup Perguruan Tinggi Kementerian Pertanian (Kementan). Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari melakukan audit silang ke Polbangtan Bogor.
Ketua Penjaminan Mutu Polbangtan Manokwari, Dr. Latarus Fangohoy didampingi Ir. Carolina D. Mual, M.P. melakukan audit di Polbangtan Bogor pada 7 hingga 9 November 2019. Dr. drh. Endang Endarkasih, M.S. selaku Ketua Penjaminan Mutu Polbangtan Bogor menyambut baik kehadiran Tim AMI Polbangtan Manokwari.
Dr. Latarus melakukan Audit di Kampus Polbangtan Bogor yang berlokasi di Cibalagung untuk Program Studi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, Teknologi Mekanisasi Pertanian, serta Agribisnis Hortikultura. Sedangkan Ir. Carolina D. Mual, M.P. mengaudit Program Studi Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan serta D III Kesehatan Hewan di Kampus Cinagara, Bogor.
Validasi selama 2 hari, dilanjutkan dengan melakukan kunjungan ke Teaching Factory (TEFA) untuk memastikan kegiatan TEFA di Polbangtan Bogor berjalan dengan lancar. Hasil evaluasi dipaparkan pada hari ke-3 dilakukan pencocokan antara bukti yg terekam dengan sistim si jamu.
Dari 11 yang standar yang ada, dengan indikator skor berkisar 1 hingga 4, Polbangtan Bogor rata-rata berada di skor antara 3 dan 4. Begitupun dengan Polbangtan Manokwari yang mendapat skor 3 dan 4. Polbangtan Manokwari di audit oleh Drs. Achdiyat, M.Pd., serta Opik Ahmad Taopik, M.Pd. dari Polbangtan Bogor.
Bapak Achdiyat melakukan audit pada Prodi Penyuluhan Peternakan dan Kesehatan Hewan, sementara Bapak Opik mengaudit Prodi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan dan Prodi Tekhnologi Produksi Tanaman Perkebunan. Auditor dari Bogor ini pun turut berkunjung ke TEFA milik Polbangtan Manokwari.
Audit silang yang dilakukan Polbangtan Bogor berlangsung dari 13 hingga 15 November 2019. “Audit silang ini sangat bermanfaat dilaksanakan. Kita dapat mengetahui, kekurangan suatu sistem yang ada di dalam institusi pendidikan yang ada,” ujar Dr. Latarus seusai penyampaian laporan validasi audit mutu internal dari auditor Polbangtan Bogor. (NSD)
