MANOKWARI – Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Pertanian, Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokawari sebagi distributor petani milenial lakukan Sertifikasi Kompetensi bagi mahasiswa dan penyuluh, rabu (21/08/24).
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman dalam berbagai kesempatan menyampaikan bahwa SDM menjadi tulang punggung penggerak pembangunan pertanian. Karenanya sudah seharusnya SDM pertanian memiliki kualitas yang mumpuni.
“Empat kunci yang perlu dipegang teguh agar SDM kita menjadi mumpuni, diantaranya ialah bekerja yang terbaik, fokus, cepat, dan berorientasi hasil”, sebut Mentan Amran.
Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti, SDM memegang peran yang sangat penting dalam perkembangan pertanian. Sebab menjadi faktor utama dalam peningkatan produktivitas dan ketahanan pangan.
Salah satu upaya meningkatkan kualitas maka dilakukan Sertifikasi Kompetensi dengan skema Penyuluhan Pertanian Level Supervisor berlangsung selama 3 hari sejak tanggal 19 hingga 21 Agustus 2024
Kegiatan tersebut menggandeng Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Kementan, pelaksanaan sertifikasi kompetensi diikuti oleh 72 Assesi yang terdiri dari 63 Mahasiswa yang telah diyudisium pekan lalu dan 9 Orang penyuluh yang berasal dari kabupaten Supiori
Koordinator Asesor Lukman Effendi menyampaikan bahwa 72 Assesi yang mengikuti serangkaian kegiatan Asesmen berhak memperoleh rekomendasi kompetensi
“Hal ini berdasarkan tahapan asesmen yang telah diikuti mulai dari bimbingan teknis, ujian tertulis, wawacara hingga unjuk kerja. Karena itu, mereka berhak mendapat sertifikat kompetensi. Sertifikat ini menjadi SIM untuk melakukan kegiatan penyuluhan,”kata Lukman
Hadir mendampingi proses Asesmen, Wakil Direktur III, Susan Carolina Labatar menyampaikan bahwa hal ini menjadi upaya untuk meningkatkan peran dalam meningkatkan kualitas SDM pertanian.
“Proses asesmen bertujuan untuk memastikan kualitas dan kredibilitas setiap lulusan yang dihasilkan sehingga mampu menghadapi tantangan masa depan dan dapat berkontribusi dalam kegiatan pemberdayaan melalui pendampingan petani dalam wujudkan ketahanan pangan,” jelas Susan.
Sebagai Informasi Assemen yang diselenggarakan oleh Tempat Uji Kompetensi (TUK) Polbangtan Manokwari menghadirkan 6 orang Asesor LSP kementan yang handal diantaranya :
1. Prof. Dr. Drs. Lukman Effendy, M.Si.,
2. Ir. Hermanu Ekamto, MMA,
3. Dr. Ir. Sujono, M.P.,
4. Ir. Siti Nurjanah, MMA,
5. Dr. Ir. Zahron Helmi, M.P.,
6. Dr. Ir. Andi Warnaen, S.ST., M.I.kom, IPM, dan
7. Dr. Hamyana, S.ST., M.Si.
